Selasa, 14 Mei 2013

Install FreeBSD 9.1 pada filesystem ZFS (mirroring)

Ide untuk menjalankan FreeBSD diatas filesystem ZFS baru bisa terealisasikan di versi > 9.0. Cukup besar juga perubahan antara versi >9.0 dengan <9.0, begitu pula untuk ZFS. Berikut ini beberapa oprekan cara installasi FreeBSD pada ZFS

Spesifikasi

Build-in: Supermicro
Processor:
HDD: 8x600GB (OS 2x600GB RAID 1)
RAM: 64GB DDR3
Interface: 4 x 1000Mbps + 1xIPMI
OS: FreeBSD 9.1 (FreeBSD-9.1-RELEASE-amd64-disc1.iso)

Setting Waktu Boot Screen Pada Ubuntu Setelah Power Failure



Sedikit informasi mengenai pengguna Ubuntu. Beberapa waktu lalu terjadi power failure pada salah satu mesin Ubuntu, lebih tepatnya Ubuntu Precise 12.04 LTS-32bit Server. Mesin otomatis menyala saat listrik menyala, tentunya saat menyala saya sedang tidak ada ditempat. Saya pikir Ubuntu akan otomatis booting, running startup aplikasinya dan berjalan normal. Setelah dicek ternyata proses berhenti pada layar screen, karena tidak ada perhitungan waktu pada saat boot screen (normalnya kalau ada perhitungan waktu otomatis Ubuntu akan memilih pilihan 1 setelah timeout).
Usut punya usut saya cek settingannya ada di /etc/grub.d/00_header. Defaultnya isinya seperti berikut

Selasa, 17 Juli 2012

Upaya Dini Mencegah Virus Masuk

"Mencegah lebih baik dari pada mengobati"

Banyak orang yang sudah berupaya melindungi komputernya dari virus dengan antivirus namun tetap saja kebobolan. Sebenarnya antivirus pada umumnya berfungsi untuk menghalau file yang terindikasi sebagai virus untuk tidak berjalan dan menyebarkan "penyakitnya". Namun perlu diingat jenis virus terus berkembang setiap waktunya. Bila antivirus tidak pernah di update maka akan sangat mudah bagi virus untuk berjalan di komputer korban.

Pada umumnya virus menyerang komputer ialah karena adanya automatic running pada komputer. Sebagai gambaran pada OS Windows, ketika kita membuka explorer dan masuk ke folder yang berisi gambar maka system secara otomatis akan membaca file dalam folder tersebut sehingga icon file gambar akan berubah menjadi thumbnail gambarnya. Contoh lainnya ialah ketika mencolokkan USB Flashdisk, secara default komputer akan melakukan scan file secara menyeluruh dan secara otomatis menjalankan aplikasi yang bersifat autorun pada Flashdisk. Bila system membaca file yang berisi script jahat/virus dan tereksekusi maka komputer akan siap-siap terserang virus. Lebih apes lagi ketika antivirus yang digunakan tidak dapat mengindikasi file berisi virus tersebut sebagai virus

Untuk itu salah satu cara mencegah file masuk dan menyebar bebas di komputer ialah dengan membatasi komputer agar tidak sembarangan melakukan scan file. Hal ini penting dilakukan mengingat meskipun virus ada pada Flashdisk, namun bila tidak tereksekusi maka virus tersebut tidak "berbahaya".

Berikut ini 2 cara yang biasa saya gunakan untuk mencegah komputer melakukan scan dan automatic running pada komputer (OS Windows).
1. Menggunakan TuneUp Utilities
1.1 Matikan autoplay pada media (CD/USB)
1.2 Setting aplikasi yang berjalan otomatis saat komputer boot
2. Setting Autoplay pada Windows

Sabtu, 24 Desember 2011

Cegah Kerusakan Server FreeBSD dengan GMIRROR

"Mencegah lebih baik daripada mengobati"

Ketika memiliki sebuah server, satu hal yang perlu diperhatikan ialah reliabilitas server itu sendiri. Salah satu hal yang membuat server reliabel ialah tersedianya sistem backup server itu sendiri. Kali ini saya mencoba menggunakan applikasi "gmirror" -applikasi bawaan FreeBSD- sebagai sistem backup hardisk. Fungsi utama dari gmirror adalah membuat mirroring hardisk atau bisa juga dikatakan mengeset 2 hardisk atau lebih menjadi RAID 1. Saya memilih menggunakan gmirror, karena applikasi ini telah tersedia pada OS FreeBSD, dan juga pemakaiannya cukup sederhana.

Pada kasus ini saya mempunyai Server dengan spesifikasi sebagai berikut:
HDD utama (ad0): 8GB
HDD cadangan (ad1): 10Gb
OS: FreeBSD 32bit 8.0
Untuk melakukan mirroring hardisk, saya cukup menambahkan hardisk yang sama atau lebih besar dari yang akan di mirror (>=8GB). Dalam kasus ini saya menggunakan HDD 10GB sebagai hardisk backup. Berikut ini step-step yang dilakukan

Rabu, 11 Mei 2011

KWorld USB Anolog TV Stick III (UB405-A)

Berikut ini cara agar linux mendeteksi KWorld Analog TV Stick III UB405-A. Tv tuner ini terintegrasi dengan chip OMNITUNE TUA 9001 dan Realtek RTL2832U DVB-T

Kamis, 17 Maret 2011

Implementasi IPv6 di ITB

Isu mengenai jumlah IPv4 yang diperkirakan habis pada September 2011 (sumber) membuat pelaku sektor telekomunikasi harus berpikir keras untuk menyiasati keterbatasan IPv4 yang digunakan. Beberapa skema sederhana antara lain dengan menggunakan IPv4 privat pada client sehingga IP publik dapat dihemat seminimal mungkin. Penggunaan IP privat tentunya memiliki keterbatasan dibanding menggunakan IP publik. Skema lain yakni melakukan migrasi IPv4 ke IPv6.

Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai perguruan tinggi berbasis sains-seni-teknologi telah mempersiapkan dari jauh-jauh hari untuk implementasi IPv6. Selain implementasi IPv6, ITB mengimplementasikan IPv4 dengan alamat IP 167.205.0.0/16. Penjelasan IPv4 tersebut sebagai berikut.

Selasa, 02 November 2010

Ghost, Solusi Cepat Install Ulang

Ghost merupakan produk Symantec yang salah satunya berfungsi untuk mengkloning partisi pada hardisk. Dengan kemampuan kloning hardisk, software ini dapat digunakan untuk melakukan installasi OS dengan cepat, tanpa harus melakukan konfigurasi pada OS. Cukup dengan memanfaatkan OS "virgin" pada komputer anda, maka anda tidak perlu khawatir apabila akan melakukan install ulang.

Beberapa step awal yang perlu diperhatikan sebelum membackup dan meng-Ghost OS pada komputer:
- Persiapkan komputer yang masih kosong (tanpa OS)
- Install OS
- Konfigurasi installasi awal
- Setelah OS berhasil di install, install semua driver komputer. Hal ini bertujuan agar ketika komputer di install ulang, kita tidak perlu lagi melakukan konfigurasi, karena yang kita perlukan backup OS yang telah "matang".
- Jalankan Ghost menggunakan via DOS (bukan command prompt), atau komputer lain dengan menggunakan jaringan LAN. Backup OS yang sedang dijalankan tidak dapat digunakan karena drive yang akan di backup tidak dapat dikunci sementara waktu
- Ikuti langkah-langkah yang ada di bawah ini

Berikut ini saya tampilkan printscreen backup OS Windows 7 melalui Ghost dan installasi Windows 7 dengan memanfaatkan backup Windows 7 yang ada pada komputer saya.